1. UDP
(User Datagram Protocol)
UDP (User Datagram Protocol) adalah protokol umum
lainnya yang digunakan pada dunia internet dan merupakan connectionless. Hal
ini berarti bahwa suatu paket yang dikirim melalui jaringan hingga sampai ke
komputer lain tanpa membuat suatu koneksi. UDP tidak pernah digunakan untuk
mengirim data penting seperti halaman web, informasi database, dan sebagainya.
UDP biasanya digunakan untuk streaming audio dan video, karena kelebihan UDP
yaitu menawarkan kecepatan transfer. UDP dapat lebih cepat daripada TCP karena
pada protokol UDP tidak ada bentuk kontrol aliran dan koreksi kesalahan.
Artinya UDP tidak mementingkan bagaimana keadaan koneksi, jadi jika terjadi
pengiriman data maka tidak dijamin berhasil sampai atau tidaknya data tersebut.
Pada UDP juga tidak ada pemecahan data, oleh karena itu tidak dapat melakukan
pengiriman data dengan ukuran yang besar. (ADMIN, 2012)
Cara
Kerja UDP
1. Paket
berisi port client dan port sumber berbentuk file text dikirimkan ke server
dalam UDP header
2. Paket
berisi port client dan port sumber berbentuk file audio dikirimkan ke server
dalam UDP header
3. UDP
tujuan membaca nomor port tujuan dan memproses data
4. Paket
asli memiliki port tujuan sehingga server dapat mengirimkan data kembali ke
ftfp client
5. Untuk
point 3 dan 4 berulang lagi saat server menerima file audio dari client
6. Saat
aplikasi yang ingin mengirim data, UDP tidak akan mem-buffer atau mem-fragmen
data.
7. Karena
UDP tidak mem-fragmen data, jika data yang lebih besar dari MTU, lapisan IP
yang harus mem-fragmen nya. (R, 2015)
2. TCP
(Transmission Control Protocol)
TCP (Transmission Control Protocol) adalah protokol
yang paling umum digunakan pada dunia internet, karena kelebihan TCP yaitu
adanya koreksi kesalahan. Dengan menggunakan protokol TCP, maka proses
pengiriman akan terjamin. Hal ini disebabkan adanya bagian untuk sebuah metode
yang disebut flow control. Flow control menentukan kapan data harus dikirim
kembali, dan kapan menghentikan aliran data paket sebelumnya, sampai data
tersebut berhasil ditransfer. Hal ini karena jika paket data berhasil dikirim,
dapat terjadi sebuah ‘tabrakan’. Ketika ini terjadi, maka klien akan meminta kembali
paket dari server sampai seluruh paket berhasil ditransfer dan identik dengan
aslinya. (lizahotmauli, 2013)
3. Header
TCP
Pengertian IP header adalah informasi dimana IP
protocol menambahkan di depan transport klien layer X untuk membuat IP paket.
Header ini panjangnya 20 byte dan mencakup source dan destination IP address. (huda, 2013)
4. NCP
(Network Control Protocol)
NCP (Network Control Protocol) berfungsi untuk
mengkoordinasi operasi bermacam-macam protokol jaringan menggunakan Link PPP
ini. Beberapa hal yang dilakukan oleh protokol ini ialah menegosiasikan jenis
protokol kompresi yang akan dipakai serta menanyakan IP address mitranya. (Setiawan,
2011)
Daftar Pustaka
ADMIN. (2012, Januari 31). Pengertian Prokol UDP
Serta Perbedaan Fungsi UDP dan TCP. Retrieved from JaringanKomputer:
http://jaringankomputer.org/protokol-udp-pengertianudp-perbedaan-fungsi-udpdantcp/
huda, n. (2013, Oktober 7). pengertian IP header.
Retrieved from PENGERTIAN:
http://www.pengertianpengertian.com/2013/10/pengertian-ip-header.html
lizahotmauli. (2013, Januari 13). Pengertian serta
perbedaan TCP dan UDP. Retrieved from lizahotmauli:
https://lizahotmauli.wordpress.com/2013/01/12/pengertian-serta-perbedaan-tcp-dan-udp/
R, R. A. (2015, November 11). PENGERTIAN,
KARAKTERISTIK, DAN CARA KERJA UDP. Retrieved from RUSMANA BLOG:
http://www.rusmanablog.web.id/2015/11/pengertian-karakteristik-dan-cara-kerja-udp.html